Pages

Jun 1, 2011

✰◠◡◠✰Sebuah Cinta Pengantin Syurga✰◠◡◠✰



“Dan di antara tanda-tanda kekuasaanNya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikanNya di antara kamu rasa kasih sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.” (QS. Ar-Ruum : 21).


Apabila seorang kekasih telah singgah di hati, fikiran akan terpaut pada cahaya wajahnya, jiwa akan menjadi besi dan kekasihnya adalah magnet. Rasanya selalu ingin bertemu meskipun hanya sebentar. Memandang sekilas bayangan sang kekasih membuat jiwa ini seakan terbang menuju langit ke tujuh dan bertemu dengan jiwanya.Begitulah hebatnya pesona cinta...

Daku ungkapkan sebuah kisah yan berlaku di kota Kufah. Tinggallah seorang pemuda tampan yang zuhud dan tekun beribadah. Suatu hari dalam pengembaraannya, pemuda itu melalui sebuah perkampungan kaum An-Nakha’. Di sana takdir Allah dia telah bertemu dengan seorang gadis cantik yang telah berjaya memikat hatinya...


Cinta yang tak terucap jauh lebih berharga dari pada cinta yang hanya ada di hujung lidah. Maka jalinan cinta pun tersimpul kuat.


Benih-benih cinta itu bagaikan anak panah yang keluar dari busurnya, pada pertemuan yang tersamar, pertemuan yang berlangsung sangat sekejap, pertemuan yang selalu terhalang oleh hijab. Demikian pula si gadis merasakan hal serupa sejak melihat pemuda itu pada kali yang pertama.

Begitulah cinta, ketika ia bersemi dalam hati… terkembang dalam kata… terurai dalam perbuatan… Persis seperti iman,termetri di dalam hati, terucap dalam lisan, dan dibuktikan oleh amalan.



Begitulah dengan si pemuda ini, dia berfikir cintanya harus diselamatkan!Biar ia berada di dalam bingkai syariat Allah swt. Maka dihantar utusan untuk meminang gadis tersebut tetapi malangnya pinangan itu terpaksa ditolak kerana gadis itu bakal di jodohkan dengan sepupunya sendiri.


Cinta itu adalah fitrah kejadian Allah pada setiap hambanya. Si gadis yang hatinya juga amat mencintai kekasihnya telah mencari jalan untuk bersama-sama dengan kekasihnya itu walau dengan apa cara sekalipun. Ia sanggub mengikuti kemana sahaja asalkan dapat bersama dengan pemuda tercinta.. Maka si gadis mengutus seorang khadamnya untuk menyampaikan sepucuk surat bagi meluahkan isi hati dan perancangannya kepada pemuda tersebut:

Setelah membaca isi surat itu pemuda itu pun berpesan kepada khadam yang membawa surat tersebut..

Sesungguhnya aku tidak akan menerima cadangan ini, biar apapun yang berlaku..Sesungguhnya aku lebih takut akan kemurkaan Allah dan azab api neraka.

Pulanglah khadam tersebut dan menyampaikan pesan dari pemuda tersebut kepada kekasihnya.Pabila di dengar oleh gadis tersebut hati kecilnya terus berkata:
“Sesungguhnya selama ini aku belum pernah bertemu dengan seorang yang begitu zuhud dan terlalu takut kepada Allah swt". Lantaran itulah si gadis juga bertekad untuk terus mengabdikan diri kepada Allah dan mencurahkan seluruh rasa kasihnya pada Penciptanya yang Maha Agung. Biarlah di dunia ini dia hidup bersendirian tetapi ia amat yakin di Akhirat kelak akan ada teman dan kekasih yang disediakan oleh Allah. sejak itu juga dia amat tekun beribadat, siang dan malam badannya juga kurus oleh beban cintanya yang besar kepada pemuda yang dicintainya.


Bila kerinduan kepada kekasih memuncak, maka saat malam tiba, saat manusia terlelap, saat bumi menjadi lengang, diapun berwudlu. Bersembahyang ia dalam kegelapan malam lalu menadah tangan, memohon kepada Allah agar dia terus diberikan kekuatan dalam menghadapi cintanya yang tak kesampaian. Kerana kerinduannya yang mendalam itu a akhirnya Allah memanggil ke hadrat-Nya. Gadis itu meninggal dunia dengan membawa besertanya cinta yang tulus dan suci. .


Pada suatu malam, Sang pemuda bermimpi seakan-akan melihat kekasihnya dalam keadaan yang sangat menyenangkan.
“Bagaimana keadaanmu dan apa yang kau dapatkan setelah berpisah denganku?” Tanya Pemuda itu di alam mimpinya.


Gadis kekasihnya itu menjawab dengan untaian syair:


Kasih…

cinta yang terindah adalah mencintaimu,
sebuah cinta yang membawa kepada kebajikan.
Cinta yang indah hingga angin syurga berasa malu
burung syurga menjauh dan malaikat menutup pintu


Mendengar penuturan kekasihnya itu, pemuda tersebut lalu bertanya kepadanya, “Di mana engkau berada?”


Kekasihnya menjawab dengan syairnya:
Aku berada dalam kenikmatan
dalam kehidupan yang tiada mungkin berakhir
berada dalam syurga abadi yang dijaga oleh para malaikat
 yang tidak mungkin binasa yang akan menunggu kedatanganmu,

wahai kekasih…
“Di sana aku bermohon agar engkau selalu mengingatku dan sebaliknya aku pun tidak dapat melupakanmu!”


Justeru pemuda itu berkata dan berseru:
“Dan demi Allah, aku juga tidak akan melupakan dirimu."dan...bilakah aku dapat melihatmu kembali?” Tanya si pemuda menegaskan
“Tak lama lagi engkau akan datang menyusulku kemari,” Jawab kekasihnya.


Tujuh hari sejak pemuda itu bermimpi bertemu dengan kekasihnya, akhirnya Allah mematikan pemuda tadi. Allah telah mempertemukan cinta keduanya di alam baqa, walau tak sempat mengecapinya di dunia. Allah mencurahkan kasih sayang-Nya kepada mereka berdua menjadi sehingga menjadi PENGANTIN DI SYURGA.


Subhanallaah! Cinta memiliki kekuatan yang luar biasa. Pantaslah kalau cinta memerlukan satu peraturan peradaban dan keterbatasan. Bila cinta dijaga kesuciannya, manusia akan selamat.Keturunannya akan selamat dan yang paling penting agamanya akan selamat....


Begitulah Allah Maha Pengasih meletakkan rasa kasih sayang ke dalam hati-hati makhlukNya, namun ada di kalangan kita tak tahu menghargainya.
Mudah2an dalam hati kita ada rasa kasih dan sayang yang boleh membawa ke syurga

No comments:

Post a Comment