Pages

Jan 19, 2011

AKU PASRAH PADAMU....

Desiran angin…meniup seluruh wajahku disaat ku duduk di sebuah tempat dibawah pohon yang redup rendang dipantai yang dahulunya pernah kulabuhkan diriku disini sewaktu dulu bersama dia . Jauh ku memandang ke arah desiran ombak..yang seolah-olah mengerti perasaan hati ini..Di hadapanku berlalu sepasangan yang mungkin suami isteri. Sekali lagi hati ini tersentuh…tiada lagi keluhan yang mampu kusuarakan..Hanya penamat memori yang merasuk jiwa yang dalam kesepian…Ahh….mengapa mesti aku begini…Tiada lagikah keadilan dalam hidupku?? Apakah dugaan begini akan membawa segenap kebahagiaan yang ku harapkan dalam kehidupanku…??? Begitu ku yakini..apa yang terjadi adalah ketentuan Oleh-Nya, yang tak mampu manusia tepis atau halang..hanya DIA yang berkehendakkan begini, semata-mata ingin melihat sejauh mana ketabahan dalam mengharungi DUGAAN yang diberikan..

Bersyukur ku ke hadrat Illahi…aku masih lagi mampu berfikir mencari ketenangan diri dengan bertempuh kepadaNYA. Syukurku pada Allah, kerana masih membenarkan aku berfikir, secara terbuka supaya ku tidak terasa tersisih oleh keadaan..Aku menyelam di sudut ruangan hidup ini, bertanyakan pada diri sendiri…Apakah aku telah mengecapi bahagia yang ku harapkan pada kehidupanku..?? Ternyata aku masih lagi kabur untuk menentukan kebahagiaan itu. Aku masih sendiri, bertemankan diri sendiri…Aku hanya mampu berserah kepada Allah yang berkuasa, agar aku mendapat kebahagiaan itu dengan seadilnya.

Ishhhkk…..terasa hiba dan terasa pedih untuk mengenangkan ini semua. Pabila ku kenangkan saat bahagia bersama" sidia', aku gembira sekali..dan bila keperitan, yang terlalu banyak aku terima dari dia , aku menjadi pilu sepilunya..ishk…mengapa mesti airmata ini mengalir lagi…sesungguhnya aku tak mampu menahan dari ianya jatuh berlinang…Hanya mampu kubiarkan ianya jatuh berlinang,..benar kata kawan-kawan, biarkan airmata itu jatuh, seandainya itu yang membuatkan diriku puas…

Sekali lagi aku memandang desiran ombak….bunyi-bunyian air yang mencecah ke perairan pantai…..seolah-olah mengajak aku supaya tertawa bersama, melupakan kekecewaan yang dihadapi…. Perlahan-lahan kakiku melangkah menuju terus ke perairan ditepi tebing tempat dimana aku pernah datang.. sekali lagi terusik jiwa, ….bila ukiran disebuah pohon, tempat kami duduk dahulu masih lagi kelihatan…aku menangis semahu-mahunya…aku terlalu sedih…..disaat ini aku tak terdaya untuk mengungkapkan sepatah kata-kata, aku tak mampu menipu diriku sendiri, yang aku terlalu merindu saat-saat bahagia itu..Apalah dayaku….ku dongakkan kepalaku memandang kelangit, yang mampu ku lakukan…..ku berserah padanya, agar jiwa dan perasaan ku sentiasa tenang..Walaupun ku tak pasti, dimana bahagia itu…mungkin tiba ajalku…aku pohon agar Allah itu membenarkan aku mendapat kebahagiaan walaupun hanya sesaat Cuma…dan biarlah ku rasakan sesaat itu, umpama selamanya..Dan aku akan memejamkan mata ini, dengan senyuman..

Kenangan terindah hanyalah sementara…aku redha dan aku pasrah, dalam kehidupan seseorang itu, tak mungkin terlepas dari ketentuan yang Allah turunkan.. Aku terima dengan hati yang terbuka..walaupun mungkin aku diciptakan untuk menerima dugaan ini, kerana inilah JANJIKU saat-saat bila aku mahu turun kemuka bumi ini..Aku redha..dan hanya kepadanya aku bertempuh sepenuhnya agar aku akan terus sabar menjalani dugaan ini dengan keyakinan.

Samar-samar aku mendengar laungan Azan…..ku kesat airmata ini, lalu ku bangun dari lamunan tadi.. terasa lama sungguh aku duduk disini, melayan segenap perasaan yang masih tiada kesudahanya..Apapun aku masih lagi mempunyai nyawa..Aku punyai cahaya mata yang amat membuatkan aku sentiasa ceria dan kuat menjalani dugaan ini, Sering aku menceritakan keperitan perasaan ini pada mereka dengan linangan airmata, aku pasti mereka faham dengan renungan mata mereka memerhatikan ku…seolah-olah mereka merasakan apa yang aku rasakan….eratnya mereka memeluk diri ini…terasa sungguh sayu.. hanya dibibir ku ukirkan senyuman…tapi dihati sapalah yang tahu…hanya DIA saja yang tahu…Ku yakini suatu waktu nanti….merekalah cahaya aku..walaupun disaat ini mereka tidak tahu apa yang terjadi dalam hidupku..tapi ku pohon pada Allah, agar mereka kan mengecapi bahagia dunia dan akhirat..Aku hanya tumpang bahagia mereka..
 
 *Apapun hidup ini hanya PINJAMAN…YANG BERHAK KEATAS KITA HANYA TAWAKAL DAN MOHON PETUNJUK DARI ALLAH WALAUPUN DALAM SUSAH DAN SENANG….JANJI ALLAH PADA KITA PADA HAMBANYA YANG TAAT PADANYA..

No comments:

Post a Comment